Perkembangan Ekonomi Islam dalam Prespektif Karl Marx
Abstract
Islam and Karl Marx are interesting themes in Indonesia. In addition to the fact that the majority of Indonesians are Muslim, there is also an economic gap or gap. This article aims to re-map the flow of thinking related to the relationship between Islam and Karl Marxs so that it can be seen in a more balanced way. The method in this research is descriptive qualitative with a historical approach. The results of the study state that Islam has a very different basis from Marx's thought, even though both of them want a just s ociety without class oppression. But Islam still recognizes the potential differences that exist in each human being. Whereas in Marx's thought, the difference between people in accumulating funds lies in the mastery of the factors of production.
Downloads
References
Al Mahfani, M. Khalilurrahman. Juz Amma Tajwid Berwarna. Jakarta: Wahyu Media, 2008.
Aprianto, Naerul Edwin Kiky. “Kontruksi Sistem Jaminan Sosial dalam Perspektif Ekonomi Islam.” Economica: Jurnal Ekonomi Islam 8, no. 2 (Oktober 2017): 237–262.
Farihah, Irzum. “Filsafat Materialisme Karl Marx (Epistimologi Dialectical and Historical Materialism).” Fikrah 3, no. 2 (2015).
Fitria, Tira Nur. “Kontribusi Ekonomi Islam Dalam Pembangunan Ekonomi Nasional.” Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam 2, no. 03 (November 2016). Hanafi, Syaiful, dan Etmi Hardi. “Sumatra Thawalib Padang Panjang dan Masuknya Paham Komunis Pada Tahun 1923.” Kronologi: Masa Lalu
untuk Masa Kini 3, no. 1 (2021).
Hermawanto, Ariesani. “Darwinisme Sosial dan Keamanan Internasional:Sebuah Analisis Ringkas.” Paradigma: Jurnal Masalah Sosial, Politik, dan Kebijakan 23, no. 2 (Juni 2021): 334–351.
Jahar, Asep Saepuddin. “Transformasi Gerakan Ekonomi Islam Kontemporer.” MIQOT: Jurnal Ilmu-ilmu Keislaman 39, no. 2 (2015): 319–340.
Jogdand, Yashpal A., Sammyh S. Khan, dan Arvind Kumar Mishra. “Understanding the Persistence of Caste: A Commentary on Cotterill, Sidanius, Bhardwaj and Kumar (2014).” Journal of Social and Political Psychology 4, no. 2 (November 2016): 554–570.
Latifah, Nur Azizah, dan Mulyono Jamal. “Analisis Pelaksanaan Wakaf di Kuwait.” Ziswaf: Jurnal Zakat Dan Wakaf 6, no. 1 (Juni 2019): 1–18. Magnis, Suseno Franz. Pemikiran Karl Marx dari Sosialisme Utopis ke
Perselisihan Revisionis. Yogyakarta: Pani Pustaka, 2008.
Malaka, Tan. Koleksi E-Book Rawland, 2018.
Permata, Harsa. “Filsafat dan Konsep Negara Marxisme.” Jurnal Filsafat 21, no. 3 (September 2011): 200–223.
Prasadana, Muhammad Anggie Farizqi, dan Hendri Gunawan. “Keruntuhan Birokrasi Tradisional Di Kasunanan Surakarta.” Handep: Jurnal Sejarah dan Budaya 2, no. 2 (Juni 2019): 187–200.
Qur’an Kemenag. “Al-Baqarah - اﻟﺒﻘﺮة | Qur’an Kemenag.” quran.kemenag.go.id.
Ramly, Andi Muawiyah. Peta Pemikiran Karl Marx (Materialisme Dialektisdan Materialisme Historis). Yogyakarta: LKiS, 2000.
Santoso, F Setiawan. “Motivasi Keagamaan Konsumen Muslim Dalam Penggunaan Bank Syariah, Telaah Filsafat Ekonomi Islam.” Nuansa Akademik: Jurnal Pembangunan Masyarakat 5, no. 2 (Desember 26,
2020): 103–116.
Santoso, F. Setiawan. “Peran Bait Mal Dalam Jaminan Sosial Di Era Fikih Klasik.” Ulumuddin: Jurnal Ilmu-ilmu Keislaman 2, no. 2 (2017):
117–136.
Santoso, F. Setiawan. “Reformasi Ekonomi Berbasis Bagi Hasil Belajar Dari Sistem Ekonomi Sosialis.” Muqtasid: Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah 2, no. 2 (Desember 1, 2011): 193.
Wirawan, I.B. Teori-teori Sosial dalam Tiga Paradigma (Fakta Sosial, Definisi Sosial, dan Perilaku Sosial). Jakarta: Kencana, 2012